Bea Cukai Surakarta melepaskan ekspor UMKM perdana di tahun 2024. CV Surya Rotan Furniture hari ini kembali mengekspor produk furnitur rotan sebanyak 3 kontainer berukuran 40 dan 45 feet senilai 41.500 USD ke Amerika Serikat secara mandiri menggunakan nama sendiri.
Sebelumnya, CV Surya Rotan Furniture mengekspor produk mereka menggunakan nama perusahaan lain karena mereka belum mumpuni untuk mengekspor sendiri.
Dalam acara ini, ekspor sebanyak tiga kontainer dilepas oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, Ibu Ratna Kauri bersama dengan Kepala Seksi Kepabeanan dan Cukai II dari Bea Cukai Surakarta, Bapak Gede Wisnu Aditia Pramasara.
Program pembinaan UMKM merupakan salah satu tugas dan fungsi dari KPPBC TMP B Surakarta khususnya dalam tugas dan fungsi industrial assistance. Bea Cukai Surakarta secara aktif memberikan bimbingan dan konsultasi terkait prosedur ekspor kepada UMKM. Program pembinaan UMKM juga merupakan implementasi dari program Pengarusutamaan Gender (PUG) yang diangkat di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
Ekspor secara mandiri, Direktur CV Surya Rotan Furniture, Bapak Suryo menuturkan bahwa ekspor mandiri memberi keuntungan yang lebih daripada menggunakan undername. Salah satu keuntungannya yaitu profit yang lebih besar karena tidak perlu membayar jasa undername. Selain itu CV Surya Rotan Furniture telah memperoleh kepercayaan lebih dari buyer karena dapat mengekspor produknya secara mandiri.
Bapak Suryo lebih lanjut menyampaikan bahwa perijinan yang diperlukan tidak lah serumit yang sebelumnya. Langkah awal yang perlu disiapkan untuk dapat ekspor mandiri menurut Bapak Suryo yakni harus menyiapkan satu orang pegawai khusus untuk mengurus administrasi ekspor.
Dengan keberhasilan CV Suryo Rotan Furniture dalam mengekspor secara mandiri dapat berkelanjutan dan dapat mendorong UMKM lainnya untuk dapat ekspor secara mandiri juga.